Make a decision is hard.

Keputusan? Pilihan?

Itu yang gue hadapi seminggu terakhir. Pilihannya, lanjut atau berhenti. Keputusannya? Berhenti dan cari kebahagiaan diri.
Sejak lulus kuliah dan mulai menghadapi hidup 'yang sebenarnya', gue mulai memutar otak gue mengenai hal-hal berat dalam hidup yang akhirnya gue merasakan gue gak bahagia. Dan mungkin artinya, gue perlu mencari kebahagiaan gue sendiri mulai sekarang.
Lebay sih, klise sih, tapi begitulah yang sebenarnya gue rasakan.

Sejak awal gue selalu berpikiran untuk mengakhiri, tapi gue belum punya keyakinan dan kepercayaan diri untuk mengakhirnya hingga akhirnya gue berserah diri ke Sang Pencipta dan meminta petunjuk-Nya. Alhamdulillah akhirnya gue yakin sekarang.

Bismillah, keputusan gue sudah bulat dan tidak bisa dikotakkan lagi. Bismillah, gue putuskan berhenti dan cari kehidupan yang bahagia di tempat lain.

Bismillah, semoga di tempat kedua gue bisa lebih memanfaatkan pengalaman gue di tempat pertama untuk mengembangkan diri gue terhadap lingkungan, pekerjaan, dan lebih mengenal diri gue sendiri, dan Bismillah, semoga gue gak akan menyesali keputusan gue ini.
Gue yakin, semua yang makhluk hidup jalani di dunia ini adalah sesuatu yang sudah ditetapkan oleh Sang Pencipta, Sang Pengatur Kehidupan, yaitu Allah SWT. Jadi, gue jalani dan berusaha juga berdoa dan berharap semoga pilihan gue tepat dan bisa membantu gue kembali menjadi diri gue yang teratur, disiplin, bahagia, dan gak fake lagi terhadap diri sendiri. aamiin....

Sebenarnya banyak yang gue pikirkan dan mau gue tulis di sini. Tapi otak gue hari ini sudah lelah memikirkan hal-hal yang lumayan membuat stress gue memecahkan rekornya selama hidup gue. (Belum pernah gue begitu lelah dan stress seperti ini sebelumnya)

Jangan pernah berhenti bertanya ke diri sendiri, apa yang kita cari di dunia ini, apa tujuan hidup kita, mengapa itu menjadi tujuan hidup kita, bagaimana kita mencapainya, dan jika ada sesuatu yang salah harus dipertanyakan ke diri sendiri mengapa 'kesalahan' itu terjadi dan cari cara memperbaikinya.

Hey, we are only humans, right? Jadi, kita cuma bisa berencana, dan Allah SWT yang menetapkan semuanya. Kalau kita sudah berusaha memperbaikinya semaksimal mungkin tetapi tetap tidak bisa diperbaiki dengan 1 cara, mungkin sudah saatnya kita berhenti menggunakan cara itu dan mencari alternatif lain yang bisa memperbaikinya.

I not know now what I am talking about. Gue merasa tulisan gue kali ini rada 'gak nyambung' dari 1 kalimat ke kalimat yang lain. Haha.. Tapi intinya gue mau bilang kalau gue ingin bahagia lagi dan ingin pola hidup gue kembali normal seperti dulu jadi semuanya bisa menjadi 'positif' lagi.


Bismillah... dan serahkan semuanya kepada Allah SWT. aamiin...

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sinopsis Episode Terakhir Arrow Season 7 Episode 22

Berasa menghadapi pacar yang ngambek, tauk!